Staf JP (Jakarta Post)
Premium
Jakarta
Selasa, 29 Maret 2022
Parfum memiliki posisi berdiri lama di domain mewah. Tetapi ketika bisnis lokal memasuki dunia wewangian, lanskap berubah, membuka pasar yang lebih luas.
Pecinta parfum seperti Renault Fraudier telah menjaga industri parfum tetap hidup selama masa-masa yang penuh tantangan ini. Pengusaha berusia 31 tahun asal Bandar Lampang ini merogoh kocek hingga Rp 4 juta (US$ 279,51) sebulan untuk menambah lebih banyak wewangian pada koleksi cologne-nya yang banyak. Renault, yang melihat dirinya sebagai penggemar parfum, sering membeli parfum Jenisnya, biasanya berdasarkan wewangian yang disukainya.
“Biaya bulanan saya tergantung pada apakah saya memiliki produk yang benar-benar saya inginkan. Kadang saya juga suka membeli merek lokal yang wanginya enak, seperti Alt Perfume atau Matré dengan harga terjangkau,” ujarnya. “Ketika saya menghabiskan banyak uang untuk sebuah botol, saya berharap aromanya bertahan lama.”
Baca cerita lengkapnya
BERLANGGANAN SEKARANG
Rp 55.000 / bulan ke atas
- Akses tak terbatas ke konten web dan aplikasi kami
- Surat Kabar Digital Harian E-Post
- Tidak ada iklan, tidak ada gangguan
- Akses khusus ke acara dan program kami
- Berlangganan buletin kami
Atau biarkan Google mengelola langganan Anda
More Stories
Ringkasan: Anantara Resort di Indonesia; Tampa Hyatt sedang bergerak
Telin dan Indosat bermitra untuk meningkatkan konektivitas Indonesia dengan ICE System 2
Vaisala akan memodernisasi 14 bandara di Indonesia