April 29, 2024

Semarak News

Temukan semua artikel terbaru dan tonton acara TV, laporan, dan podcast terkait Indonesia di

CJ ENM Indonesia siap mengungkap daftarnya

CJ ENM Indonesia siap mengungkap daftarnya

Perusahaan besar asal Korea, CJ ENM, akan melanjutkan investasi besarnya di Indonesia.

Perusahaan akan segera mengumumkan deretan film Indonesia. Justin Kim, kepala produksi internasional di CJ ENM, yang memiliki bisnis produksi dan distribusi di Indonesia, juga berencana memproduksi film dan serial yang dapat dibuat ulang di wilayah internasional lainnya.

“Ada banyak serial yang kami produksi di Indonesia, dan kami masih menunggu satu seri definitif Indonesia itu keluar,” kata Kim.

Kim berbicara di panel Festival Film Internasional Busan yang berfokus pada konten Asia dan produksi bersama internasional dengan Indonesia di pasar film. Anggota tim dari Indonesia termasuk produser papan atas Yulia Evina Bara (“Biografi”), sutradara Mauli Surya (“Marlena Si Pembunuh dalam Empat Babak”) dan Alex Cihar dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Mylab adalah kurator Program Inkubator Film Malaysia.

Suriya telah menyelesaikan proyek AS pertamanya, “Trigger Warning”, sebuah film Netflix berlatar AS, disutradarai oleh Jessica Alba. Pembuat film tersebut berbicara tentang “asap dan cermin” yang melekat dalam sistem Hollywood, termasuk kekuatan bintang dalam industri ini dan trailer untuk film berikutnya, “Kota Ini adalah Medan Pertempuran” (“Perang” Kota”) yang berlatar di Indonesia, a Adaptasi tahun 1952 dari “Jalan Tak Ada” oleh Mokhtar Lupis. Ujung” didasarkan pada novel. Surya mengatakan 99% dari usaha patungan dengan AS tidak berhasil dan menyimpan berita tentang proses pembangunan sebagai “peringatan pemicu” sampai proyek dimulai. “Terkadang mimpi tentang cawan suci terlalu bagus untuk menjadi kenyataan,” kata Surya.

Bara menceritakan pengalamannya mengerjakan beberapa produksi negara, termasuk “Biografi” pemenang Venesia dan “Tiger Stripes” pemenang Cannes, dan menekankan pentingnya menjadi “lebih baik dan lebih baik” dalam prosesnya. Ia juga menyoroti perlunya menjamin distribusi internasional bagi film-film Indonesia.

READ  James kembali beraksi saat Rising Stars menghancurkan Indonesia

Cihar menggambarkan subsidi film Indonesia tahunan senilai $13 juta yang diluncurkan di Cannes awal tahun ini, dan mengungkapkan bahwa tingkat produksi di negara tersebut telah meningkat hingga 80% dari tingkat sebelum pandemi. Ketika tahun 2022 melampaui total tahun 2019, box office sebelumnya telah pulih.