Diposting di:
Pathankot (Indonesia) (AFP)
Para pejabat mengatakan tujuh orang telah tewas dalam tanah longsor yang disebabkan oleh badai di pulau Sumatera, Indonesia, dengan tanah longsor lebih lanjut diperkirakan pada hari Jumat karena hujan yang terus berlanjut.
Tujuh mayat digali dari lumpur setelah tanah longsor di dua rumah yang berdekatan di distrik Badang Bariyaman pada hari Rabu, sementara orang lain diselamatkan hidup-hidup dengan patah tulang.
“Semua korban ditemukan setelah menggunakan alat berat kemarin sore,” kata Ruminur, seorang pejabat badan mitigasi bencana setempat, kepada AFP pada hari Jumat bahwa ia hanya memiliki satu nama, seperti banyak orang Indonesia.
Pihak berwenang memperingatkan warga untuk waspada karena hujan lebat berlanjut di daerah itu hingga Sabtu.
“Harap waspada terhadap bahaya gerakan tanah yang disebabkan oleh hujan,” kata Abdul Muhari, juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana, dalam sebuah pernyataan, Jumat.
Lebih dari 300 rumah dan 80 hektar sawah di Padangparaiyaman terendam.
Angin kencang merusak rumah, kios dan kendaraan, serta merobohkan pohon.
Satu orang tewas dan empat lainnya terluka dalam apa yang dikenal sebagai Perang Dingin pada Rabu.
Pemerintah setempat telah menyatakan keadaan darurat selama 14 hari dan membuka dapur umum.
Lebih dari 400 orang telah dievakuasi saat hujan lebat membanjiri kota Padang, ibu kota provinsi Sumatera Barat.
Tanah longsor dan banjir bandang yang berbahaya sering terjadi di seluruh Indonesia selama musim hujan yang dimulai di Sumatera pada bulan September.
Menurut para pemerhati lingkungan, bencana seringkali disebabkan oleh deforestasi dan perencanaan mitigasi yang buruk.
Pada bulan April tahun ini, lebih dari 200 orang tewas akibat siklon tropis di Indonesia dan negara tetangga Timor Leste mengubah komunitas kecil menjadi tanah miring.
21 2021 AFP
More Stories
Ringkasan: Anantara Resort di Indonesia; Tampa Hyatt sedang bergerak
Telin dan Indosat bermitra untuk meningkatkan konektivitas Indonesia dengan ICE System 2
Vaisala akan memodernisasi 14 bandara di Indonesia