Gempa berkekuatan 6,0 melanda provinsi barat Indonesia Yogyakarta, merusak rumah dan bangunan, kata badan cuaca dan seorang pejabat.
Gempa tersebut tercatat berkekuatan 6,4 skala Richter, menurut kepala Badan Meteorologi, Iklim, dan Geofisika negara itu, Divikorita Karnavati.
Gempa tersebut tidak memicu gelombang raksasa, kata badan tersebut.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 6,4 Guncang Tonga Selatan
Gempa terjadi pada pukul 19:57 waktu Jakarta (1257 GMT), dengan pusat gempa terletak 86 km barat laut Kabupaten Bandul dan pada kedalaman 25 km di bawah laut, tambah BMKG.
Getaran gempa juga dirasakan di provinsi terdekat Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Guncangan utama diikuti oleh lebih dari lima gempa susulan, kata Duvigorita, merekomendasikan agar orang menghindari memasuki rumah mereka jika gempa tersebut meretakkan dinding. Xinhua Kantor berita melaporkan.
Gempa susulan dari gempa merusak rumah dan rumah sakit di provinsi Yogyakarta, kata Indro Samboto, anggota senior unit tanggap cepat Badan Penanggulangan dan Penanggulangan Bencana provinsi.
“Atap rumah di Kabupaten Bandul rusak berat. Atapnya ambruk. Selain itu, beberapa bagian dinding rumah sakit juga mengalami kerusakan ringan. Beberapa rumah yang terletak di sepanjang pantai juga mengalami kerusakan ringan,” katanya kepada Xinhua dari Provinsi Yogyakarta.
“Penggemar perjalanan. Pembaca yang sangat rendah hati. Spesialis internet yang tidak dapat disembuhkan.”
More Stories
Ringkasan: Anantara Resort di Indonesia; Tampa Hyatt sedang bergerak
Telin dan Indosat bermitra untuk meningkatkan konektivitas Indonesia dengan ICE System 2
Vaisala akan memodernisasi 14 bandara di Indonesia