November 23, 2024

Semarak News

Temukan semua artikel terbaru dan tonton acara TV, laporan, dan podcast terkait Indonesia di

Orang-orang bersenjata membunuh 10 pedagang, melukai dua orang di Papua yang bergolak di Indonesia

Orang-orang bersenjata membunuh 10 pedagang, melukai dua orang di Papua yang bergolak di Indonesia

JAIPURA: 10 pedagang tewas dan dua lainnya terluka dalam serangan oleh orang-orang bersenjata yang diyakini sebagai pemberontak separatis pada hari Sabtu. Indonesiatenang Provinsi Papuakata polisi.
Bentrokan meningkat di provinsi timur negara itu sejak pemberontak membakar beberapa sekolah dan menewaskan dua guru tahun lalu.
Para penyerang diyakini sebagai anggota Tentara Pembebasan Papua BaratDivisi Militer Kemerdekaan Papua organisasi, kata polisi.
Sekitar 20 pria bersenjata menyerang seorang pedagang grosir di desa Nogolait di distrik Nduga saat dia bersiap untuk membuka barang-barangnya. Mereka menembaknya dan empat pedagang lainnya di sebuah truk kargo terbuka, kata juru bicara Kepolisian Papua Ahmad Mustoba Kamal.
Sebagian besar korban, semuanya laki-laki, adalah pendatang dari pulau-pulau lain di Indonesia, katanya. Pasukan keamanan menemukan mayat-mayat berserakan di empat area terpisah.
Tujuh orang tewas seketika, kata Kamal, dan tiga lainnya meninggal di klinik terdekat. Dia mengatakan polisi dan tentara sedang mencari para penyerang.
Seorang juru bicara untuk Papua Merdeka tidak dapat segera dihubungi untuk memberikan komentar.
Pada beberapa kesempatan, pejuang kelompok itu telah memperingatkan warga sipil untuk meninggalkan daerah yang dianggap pemberontak sebagai “zona perang,” kata juru bicara pemberontak Sebi Sambom. Dia mendesak para pekerja untuk meninggalkan semua program pemerintah Indonesia atau mereka akan dianggap sebagai bagian dari pasukan keamanan.
Bekas jajahan Belanda di Papua Barat Papua Nugini Secara etnis dan budaya berbeda dari sebagian besar Indonesia. Bentrokan antara penduduk asli Papua dan pasukan keamanan Indonesia telah berkecamuk selama bertahun-tahun.
Pemerintah Indonesia yang selama puluhan tahun memiliki kebijakan mengirim orang Jawa dan orang Indonesia lainnya untuk menetap di Papua, kini berusaha mendorong pertumbuhan ekonomi untuk menumpas gerakan separatis.
Pada bulan Maret, pemberontak bersenjata membunuh delapan teknisi yang memperbaiki menara telekomunikasi terpencil. Pada Desember 2018, setidaknya 31 pekerja konstruksi dan seorang tentara tewas dalam serangan terburuk di provinsi tersebut.