JAKARTA (Antara) – Pemerintah berencana membentuk gugus tugas untuk menurunkan harga tiket pesawat dan menciptakan industri penerbangan dalam negeri yang lebih efisien, kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaka Uno.
“Kami sudah mendapat instruksi mengenai hal itu,” kata Sandiaga Uno, Minggu. “Rencana tersebut mencakup sembilan langkah, termasuk satuan tugas yang didedikasikan untuk mengurangi harga tiket pesawat.”
Pejabat dari instansi terkait termasuk Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi akan bertugas dalam gugus tugas tersebut.
Uno mencatat, kenaikan harga bahan bakar bukan satu-satunya faktor yang mendorong harga tiket. Pajak dan biaya operasional berperan.
Ia mencontohkan, kami akan mengkaji semua aspek untuk memastikan sektor penerbangan lebih efisien.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan sebelumnya mengungkapkan rencana langkah efisiensi untuk menekan harga tiket dengan fokus pada biaya operasional maskapai.
Dalam postingan Instagramnya, ia menekankan perlunya penghitungan rinci biaya per blok jam (CBH), yang merupakan bagian penting dari biaya operasional.
“Kami juga sedang menyusun strategi penurunan CBH berdasarkan jenis pesawat dan layanan penerbangan,” ujarnya.
Luhut berharap penyesuaian mekanisme perhitungan tarif yang mencerminkan biaya operasional maskapai per jam terbang akan menurunkan harga tiket secara signifikan.
Berita terkait: Indonesia menyiapkan langkah efisiensi untuk menurunkan harga tiket pesawat
Berita terkait: Menteri menjalin koordinasi Uno untuk menurunkan harga tiket pesawat domestik
“Penggemar perjalanan. Pembaca yang sangat rendah hati. Spesialis internet yang tidak dapat disembuhkan.”
More Stories
Ringkasan: Anantara Resort di Indonesia; Tampa Hyatt sedang bergerak
Telin dan Indosat bermitra untuk meningkatkan konektivitas Indonesia dengan ICE System 2
Vaisala akan memodernisasi 14 bandara di Indonesia