GMR Airports Netherlands BV, Kamis (23 Desember), menandatangani Stock Exchange Agreement (SHA) dan Share Subscription Agreement (SSA) dengan Angsara Pura II (AP II), anak perusahaan turunan GMR Airports Limited (GAL). Pengembangan dan pengoperasian proyek Bandara Internasional Ghulamu di Medan, Indonesia.
Surat penghargaan untuk proyek tersebut telah diterima pada 23 November 2021. Dengan menandatangani perjanjian tersebut, GMR menjalin kemitraan 49:51 dengan AP II, sebuah perusahaan milik negara dan otoritas lelang untuk Bandara Internasional Ghulamu.
Konsorsium tersebut akan mengubah Bandara Internasional Ghulamu menjadi hub internasional barat Indonesia. Proyek ini bertujuan untuk mencakup operasi, pengembangan, dan perluasan bandara dalam 25 tahun, ”kata perusahaan itu.
Bandara Internasional Ghulamu adalah bandara dengan arus kas yang sehat. Madden adalah daerah perkotaan terbesar keempat di Indonesia dengan jumlah penduduk lebih dari 3,4 juta dan merupakan ibu kota provinsi Sumatera Utara. Bandara ini menangani lebih dari sepuluh juta penumpang pada tahun 2018.
Sebelumnya pada November 2021, AP II menyelesaikan proses evaluasi akhir untuk pemilihan kemitraan strategis untuk Bandara Internasional Ghulamu dan menyatakan Bandara GMR sebagai penawar yang berhasil.
“GMR Airports Ltd. dan 100 persen anak perusahaannya, GMR Airports International PV, bersama-sama mengajukan penawaran untuk proyek tersebut. GMR Airports memenangkan penawaran untuk Bandara Brownfield dengan potensi pertumbuhan tinggi ini melalui proses penawaran kompetitif internasional,” tambah perusahaan tersebut. .
“Penggemar perjalanan. Pembaca yang sangat rendah hati. Spesialis internet yang tidak dapat disembuhkan.”
More Stories
Ringkasan: Anantara Resort di Indonesia; Tampa Hyatt sedang bergerak
Telin dan Indosat bermitra untuk meningkatkan konektivitas Indonesia dengan ICE System 2
Vaisala akan memodernisasi 14 bandara di Indonesia