Express Cargo Airlines telah mendapatkan Air Operator’s Certificate (AOC) dan menerima pengiriman pesawat pertamanya saat bersiap untuk memulai operasi, menurut CargoFacts.
Startup kargo Indonesia PK-ECA (man 24789) telah memulai uji terbang dengan B737-300(F) yang berusia 32,66 tahun, lapor outlet tersebut. Media sosial maskapai menyebutkan bahwa uji terbang pertama dilakukan pada pertengahan Juni. Data pelacakan penerbangan ADS-B menunjukkan pesawat tersebut mengoperasikan beberapa penerbangan di Indonesia dalam beberapa pekan terakhir. Maskapai diharapkan menerima AOC pada akhir bulan ini.
Seperti yang tertera di dalamnya armada ch-aviasi maju Block, PK-ECA dioperasikan untuk Africa Charter Airline (FSK, Johannesburg atau Tambo) saat terakhir terdaftar sebagai ZS-PKV. Pesawat yang kini berlogo Express Cargo Airlines ini dimiliki dan dioperasikan oleh Cordicair (CAD, Jakarta Soekarno-Hatta). Catatan bisnis Indonesia menunjukkan bahwa PT Express Cargo Airlines adalah perseroan terbatas yang berbasis di Jakarta Barat.
Maskapai start-up ini memasuki pasar kargo yang semakin ramai di Indonesia. Selain Asia Cargo Airlines, MyIndo Airlines, RGA-Blackstone Airlines dan Rimban Air, dua perusahaan, Raindo United Services dan PBN Airlines Indonesia, juga maju dalam rencana peluncuran mereka. Penerbangan kargo akhir tahun ini.
More Stories
Ringkasan: Anantara Resort di Indonesia; Tampa Hyatt sedang bergerak
Telin dan Indosat bermitra untuk meningkatkan konektivitas Indonesia dengan ICE System 2
Vaisala akan memodernisasi 14 bandara di Indonesia